Menu - Pages

Pages - Menu

Thursday 19 March 2020

Macam-Macam Organ Pernapasan dan Fungsinya



1. Tenggorokan (Faring)

Tenggorokan, atau
sering disebut dengan faring, merupakan jalur terusan setelah kita menghirup udara melalui hidung. Pada tenggorokan, organ pernapasan dilanjutkan dengan pangkal tenggorokan (laring), trakea, dan bronkus. Pada bagian belakang faring terdapat laring. Laring disebut pula pangkal tenggorok. 


2. Hidung dan Rongga Hidung

Hidung adalah organ terluar yang langsung bersentuhan dengan gas atau udara untuk bernapas. Fungsi hidung adalah menghirup oksigen (O2) dan sebagai jalur keluarnya karbon dioksida (CO2). Organ ini terletak di tulang tengkorak dan tersusun dari tulang rawan,  tulang, otot, dan kulit. Di dalam hidung, terdapat rongga hidung yang berperan penting dalam proses pernapasan.
Rongga hidung berfungsi untuk melembabkan, menghangatkan, dan menyaring (filter) udara yang masuk ke tubuh. Bulu dan lendir (mucus) di dalam rongga hidung berfungsi untuk menangkap debu, spora jamur, dan zat asing udara.

3. Pangkal Tenggorokan (Laring)

Laring, yang dikenal sebagai “kotak suara”, adalah penghubung untuk faring dan trakea. Di bagian ini, terdapat pita suara dan katup epiglottis, yang memisahkan saluran makanan dengan saluran udara. Laring terdiri atas tulang rawan yang membentuk jakun. Jakun tersusun atas tulang lidah, katup tulang rawan, perisai tulang rawan, piala tulang rawan dan gelang tulang rawan.

4. Trakea

Trakea ialah batang tenggorokan. Trakea menghubungkan laring dengan bronkus dan menjadi jalan bagi udara dari leher ke bagian dada. Bentuknya seperti pipa dengan panjang kurang lebih 10 cm. Fungsi utamanya sebagai jalur udara untuk masuk dan keluar dari paru-paru. Organ ini tersusun atas cincin tulang rawan dan terdapat di depan kerongkongan.   Di paru-paru trakea bercabang dua membentuk bronkus.

5. Bronkus

Bronkus merupakan percabangan dari trakea. Organ ini memiliki 2 percabangan yaitu bronkus sebelah kiri dan sebelah kanan (bronkus primer). Kedua bronkus menuju paru-paru kanan dan kiri. Setelah melewati bronkus, percabangan akan diteruskan oleh bronkiolus dan berakhir di alveolus atau gelembung udara. Bronkus dan bronkiolus berfungsi sebagai jalur udara dari trakea menuju paru-paru. 
Pada struktur dinding, bronkus hampir sama dengan trakea. Perbedaannya terletak pada dinding trakea lebih tebal daripada dinding bronkus. Bronkus akan bercabang menjadi bronkiolus. Bronkus kanan bercabang menjadi tiga bronkiolus sedangkan bronkus kiri bercabang menjadi dua bronkiolus

6. Paru-paru

Paru-paru merupakan organ vital pernapasan yang dibungkus oleh lapisan bernama pleura. Letaknya berada di rongga dada di atas diafragma. Bentuknya mirip seperti spons dan terdiri dari 2 bagian, yaitu kiri dan kanan. Paru-paru kiri hanya memiliki 2 lobus. Sementara paru-paru kanan mempunyai 3 lobus. Setiap lobus tersusun atas lobula.


TERIMA KASIH SUDAH BERKUNJUNG DI BLIG KAMI!


No comments:

Post a Comment